TUGAS MAKALAH
Perbedaan
perencanaan pembelajaran KBK dengan perencanaan pembelajaran pada kurikulum sebelumnya

DOSEN PENGAMPU:
Akmal Arif
S.Pd.M.Pd
DI SUSUN OLEH
KELOMPOK 4:
ASNAWI
YULI
NOFRIANI
DENI
ROZI
ROSIDAH
(SEMESTER
5 PAI B)
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM
YAYASAN NURUL ISLAM
MUARA BUNGO
2015
KATA
PENGANTAR
Segala puji kami hantarkan kehadirat Pencipta dan
Pemilik alam semesta Allah SWT. Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan
kepada manusia paling sempurna Nabi Muhammad SAW para sahabat dan seluruh
umatnya.
Berkat pertolongan Allah SWT kami mampu
menyelesaikan penyusunan makalah tentang mekanisme pelaksanaan administrasi
siswa yang kami susun untuk memenuhi tugas pada Mata Kuliah administrasi dan
supervise pendidikan. Kami harapkan makalah ini bisa membantu teman – teman
untuk mengenal dan dapat untuk mendalaminya lebih jauh.
Kami penyusun makalah ini menyadari bahwa dalam
penyusunan makalah ini masih terdapat kekurangan di sana, Oleh karena itu
kritik dan saran dari pembaca sangat kami harapkan demi perbaikan penyusunan
makalah yang akan datang.
Penyusun,3
mei 2015
DAFTAR
ISI
KATA
PENGANTAR.............................................................................................. i
DAFTAR
ISI............................................................................................................. ii
BAB
I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang............................................................................................ iii
1.2
Rumusan Masalah....................................................................................... iii
1.3
Tujuan Penulisan......................................................................................... iii
BAB
II PEMBAHASAN
2.1
Pengertian Administrasi Kesiswaan............................................................ 1
2.2
Tujuan Administrasi Siswa......................................................................... 2
2.3
Administrasi Siswa meliputi hal-hal............................................................ 3
2.4
Pembinaan Siswa........................................................................................ 3
2.5
Pelayanan Khusus Siswa............................................................................. 3
2.6
cara menyimpan data tentang siswa............................................................ 4
2.7
Aktivitas Siswa........................................................................................... 4
BAB
III PENUTUP
3.1
Kesimpulan.................................................................................................
3.2
Saran...........................................................................................................
DAFTAR
PUSTAKA
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Administrasi
Sekolah, sangat diperlukan untuk meningkatkan kemampuan pengelolaan pendidikan
bagi Kepala Sekolah dan Guru. Peningkatana kemampuan tersebut akan berakibat
positif, yaitu makin meningkatnya efisiensi dan efektifitas proses belajar
mengajar. Dengan demikian diharapkan program peningkatan mutu dan perluasan
pendidikan dasar dalam mewujudkan dan memantapkan pelaksanaan wajib belajar
dapat terwujud.
Sekolah
adalah salah satu jenis lembaga pendidikan yang ada diantara bermacam- macam
jenis lembaga pendidikan dalam masyarakat. Sebagai salah satu jenis lembaga
pendidikan, maka Sekolah merupakan wadah pelaksanaan tugas-tugas yang
berhubungan dengan teknis edukatif, dan tugas-tugas dalam bidang administrative
kearah pencapaian tujuan pendidikan.
Tujuan
akhir pendidikan siswa di sekolah adalah dimilikinya pengetahuan, keterampilan,
dan sikap positif yang diperoleh melalui penerapan kegiatan-kegiatan kurikulum
yang berlaku. Dengan kata lain melalui kurikulum, murid dapat memiliki pengetahuan,
ketrampilan, dan sikap positif. Usaha-usaha kegiatan kurikulum yang
diselenggarakan kearah pencapaian tujuan pendidikan seperti disebutkan di atas
dapat berjalan lancar dan baik, bilamana ditunjang oleh syestem administrasi
yang baik. Dengan demikian melalui administrasi yang baik sebagai alat usaha
pendidikan dan pengajaran sekolah dapat berjalan lancer dan baik, kearah
pencapaian tujuan pendidikan.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apakah
administrasi siswa itu?
2. Bagaimanakah kegiatan-kegiatan dalam
administrasi siswa?
3. Bagaimanakah mekanisme pelaksanaan dalam
administrasi siswa?
1.3 Tujuan Penulisan
Agar
pembaca mampu memaahami tentang mekanisme pelaksanaan asministrasi siswa dan
mampu menambah wawasan pembaca.
2.1 Pengertian Administrasi Kesiswaan
Administrasi kesiswaan merupakan usaha
dan kegiatan yang meliputi pengaturan tentang administrasi yang berkaitan
dengan siswa dalam upaya mengembangkan potensi siswa. Pembinaan
administrasi terutama menangkut pembinaan, pengelolaan organisasi dan kegiatan.
Adapun kegiatan yang tujuannya untuk
pengembangan, pengetahuan, dan kemampuan penalaran, pengembangan keterampilan
dan pengembangan sikap selaras dengan tujuan sekolah yang tertuang dalam
kurikulum. Contoh kegiatan yang dilakukan siswa melalui osis. Pengelolaan data
kesiswaan merupakan salah satu garapan administrasi murid yang tidak dapat
ditinggalkan. Ada 3 macam data yang perlu di kelola yaitu data tentang identitas
murid, tentang hasil belajar murid, dan tentang kehadiran murid. [1]
Osis merupakan organisasi murid yang
resmi diakui dan diselenggarakan di sekolah dengan tujuan untuk melatih
kepemimpinan murid serta memberikan wahana bagi murid untuk melakukan kegiatan-kegiatan
ekstrakulikuler yang sesuai, oleh karena itu supaya kegiatajk;menyangkut
pembinaan pengelolaan organisasinya dan kegiatannya, apapun kegiatan yang
dikembangkan hendaknya selalu dalam rangkaiannya dengan tujuannya, yaitu
pengembangan pengetahuan dan kemampuan penalaran, pengembangan keterampilan dan
pengembangan sikap, selaras dengan tujuan sekolah yang tertuang dalam
kurikulum.[2]
Contoh kegiatan-kegiatan yang dapat
dilakukan disekolah melalui osis adalah sebagai berikut:
a)
Kegiatan
pengembangan pengetahuan dan kemampuaan penalaran
1) Diskusi, temu karya, seminar, dan
lain-lain
2) Penelitian
3) Karya wisata
4) Penulisan karangan untuk berbagai media
5) Percobaan-percobaan akademis diluar
sekolah
b)
Kegiatan
pengembangan keterampilan berdasar hobi
1) Latihan kepemimpinan
2) Palang merah remaja
3) Usaha kesehatan sekolah(UKS)
4) Pramuka
5) Lintas alam
6) Olahraga
7) Kesenian
8) Pengaturan lalu lintas
9) Pengumuman benda-benda bekas
c)
Kegiatan-kegitan
pengembangan sikap
1) Pengumpulan dana social
2) Pengertian hari-hari besar nasional,
keagamaan
3) Membantu masyarakat yang kena musibah.
Pengelolaan data kesiswaan merupakan
salah satu garapan administrasi murid yang tidak dapat ditinggalkan. Pada
intinya ada 3 macam data yang perlu dikelola, yaitu: data tentang identitas
murid, tentang hasil belajar murid, dan tenteng kehadiran murid.[3]
2.2 Tujuan administrasi kesiswaan
· untuk
mengetahui data siswa
· mengetahui potensi siswa
· mengetahui, membina dan mengembangkan
kemampuan siswa
2.3 Administrasi kesiswaan meliputi hal-hal berikut
ini :
a) Penerimaan Siswa Baru
b) Mutasi Siswa
c) Penatalaksanaan Kesiswaan.
Penatalaksanaan Kesiswaan meliputi hal-hal berikut ini:
·
Buku
Induk(kumpulan daftar nama siswa sepanjang masa dari sekolah tersebut. Murid
baru perlu dicatat dalam buku besaruntuk pembukuan)[4]
·
Buku
Klaper(buku pelengkap buku induk yang di tuliskan menurut abjad dan berfungsi
untuk membantu petugas dalam mencari data di dalam buku induk)[5]
·
Buku
Hadir Siswa
·
Buku
Agenda Kelas
·
Buku
Nilai, Buku Nilai Mata Pelajaran, Buku Nilai Pribadi Siswa
d) Daftar Keadaan Siswa
e) Laporan Kenaikan Kelas / Kelulusan
f) Daftar Calon Peserta Ujian Akhir
2.4 Pembinaan Kesiswaan
Kegiatannya meliputi penyaluran
aktivitas siswa dalam hal :
Ø Kepemimpinan
Ø keagamaan ( pesantren kilat bagi agama
Islam)
Ø budi pekerti
Ø berbangsa dan bernegara
Ø kewirausahaan
Ø kesegaran jasmani
Ø pengembangan kreasi dan seni
Ø kepramukaan
2.5 Pelayanan Khusus Siswa
Pelayanan khusus terdiri atas :
1) bimbingan dan konseling
2) perpustakaan dan sumber belajar lainnya
3) beasiswa
4) transportasi
5) kantin / warung sekolah
6) asrama
7) kesehatan
8) remedial
2.6
Cara menyimpan data tentang murid
Ada beberapa cara untuk menyimpan data
tersebut:
untuk data
tentang identitas dan hasil belajar siswa sebaiknya tidak terppisah, karena itu
merupakan satu kesatuan. Penyimpanan data itu dapat dilakukan dengan
menggunakan system kartu atau dapat pula menggunakan system buku induk.[6]
a. Apabila menggunakan system kartu
sebaiknya dibuatkan sehelai kartu untuk setiap siswa
b. Apabila menggunakan kartu induk,
sebaiknya menggunakan buku ukuran folio, dengan menggunakan muka sebelah kiri untuk setiap siswa.
2.7 Aktivitas siswa
Program aktivitas sekolah seperti:
olahraga, kesenian, , kegiatan-kegiatan social dan sebagainya. Kegiatan ini
merupakan kegiataan kurikuler yaitu untuk menjamin adaptasi murid sekolah yang
dapat menunjang proses belajar dan perkembangan murid secara lebih efektif.[7]
a) Intra kelas
Murid
dalam satu kegiatan dapat diorganisir sedemikian sehingga merupakan suatu
gaverment terdiri dari: ketua, wakil, sekretaris, bendahara, dan seksi-seksi
b) Intra sekolah
Pengembangan
organisasi murid yang efektif di sekolah naik terhadap pendidikan dasar maupun
menengah harus dapat menjamin partisipasi murid dalam program sekolah yang
bersangkutan, program pendidikan, program pengabdian masyarakat.
Tujuan
dari intra sekolah yaitu:
-
Membina
generasi muda umumnya
-
Membina
personal dan social murid khususnya.
c) Ekstra sekolah
Yaitu
kegiatan untuk membantu memperlancar perkembangan individu murid sebagai
manusia seutuhnya.beberapa kegiatan yang dapat dilakukan murid sekolah antara
lain: pertemuan antar siswa, olahraga, organisasi social dan lain-lain.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Administrasi siswa adalah seluruh
proses kegiatan yang di rencanakan dan di usahakan secara sengaja serta
pembinaan secara kontinu terhadap seluruh peserta didik (dalam lembaga
pendidikan yang bersangkutan) agar dapat mengikuti proses belajar mengajar
(PBM) secara efektif dan efisien, demi tercapainya tujuan pendidikan yang telah
ditetapkan. Secara kronologis operasional, rentangan kegiatannya mulai dari penerimaan peserta didik baru
sampai mereka meninggalkan sekolahnya (eksit), karena telah tamat, meninngal
dunia, putus sekolah atau karena sebab-sebab lain sehingga ia terdaftar lagi
sebagai peserta didik sekolah tersebut.
Tujuan administrasi kesiswaan
· untuk
mengetahui data siswa
· mengetahui potensi siswa
· mengetahui, membina dan mengembangkan
kemampuan siswa.
3.2 Saran
Semoga makalah ini
bermanfaat bagi pembaca terutama mahasiswa, agar dapat menambah ilmu yang dimilikinya.kritik
dan saran dari pembaca sangat diharapkan untuk perbaikan makalah yang
selanjutnya.
DAFTAR
PUSTAKA
Administrasi Pendidikan. 1998. Bandung.
CV. Pustaka Setia.
Daryanto, Administrasi Pendidikan, Jakarta;PT RINEKA CIPTA,2005
[1] Diakses dari http://subaidistain.blogspot.com/2009/11/administrasi-pendidikan.html
27 april 2015 jam 22.34 am
[2] Daryanto, Administrasi
Pendidikan, (Jakarta;PT RINEKA CIPTA,2005) hal.62
[3] Ibid,hal.63
[5] Loc.cit
[6] Opcit,hal.68
Tidak ada komentar:
Posting Komentar